....

Kamis, 26 Juni 2008

buku gratis di bulan juni 2008

Sudah dua bulan ini, aku tak lagi menulis resensi buku, kecuali cuma satu resensi buku Granada; Genosida Kebudayaan di Andalusia karya Radwa Ashour terbitan Bukumutu. Buku yang aku dapatkan dari seorang teman itu pun tergolong lama aku sentuh dan garap. Maklum ada tiga alasan yang membuat aku lambat-laun mulai meninggalkan dunia kepenulisan resensi buku.

Pertama, belakangan ini aku disergap kesibukan baru --yang menyita banyak waktuku untuk menulis resensi, esai, opini, juga cerpen yang sebelumnya aku garap. Pasalnya, ada sebuah majalah yang memintaku untuk menyumbangkan tulisan. Padahal tanpa permintaan itu aku sudah memiliki pekerjaan tetap sebagai wartawan. Akhirnya, dengan tanggung jawab dan kesibukan baru itu, aku tak lagi memiliki waktu luang untuk menulis di media massa lain (sebagai penulis lepas) seperti dulu.

Kedua, di lingkungan baru sekarang --setelah aku pindah di Ciputat-- aku memiliki semacam komunitas kecil untuk menggembleng para penulis pemula yang sedang belajar menulis resensi, opini dan cerpen. Karena mereka masih pemula, dan sedang menggebu-gebu ingin menulis, maka aku sarankan untuk memulai menulis resensi buku. Ironisnya, mereka tak memiliki buku baru yang bisa diresensi. Praktis, mau tak mau, aku harus merelakan buku-buku baru kiriman dari penerbit untuk kupinjamkan. Bahkan termasuk buku-buku baru yang aku beli. Padahal, tidak jarang buku-buku yang dipinjam oleh mereka itu, setelah dikembalikan banyak yang rusak --bahkan pernah sampai ada yang bulukan akibat terlibas banjir.

Tetapi apa mau dikata? Toh, itu sudah aku niatkan untuk membantu. Di sisi lain, jelas aku tak tega, jika menyuruh mereka menulis resensi buku kemudian aku ikut kompetisi (merebutkan ruang resensi di media massa dengan mereka). Apa kata mereka, kalau aku lantas ikut bersaing? Maka, aku lebih memilih menulis genre lain. Praktis, aku mulai meninggalkan dunia resensi buku, meski tidak bisa dikatakan tinggal glanggang lantaran masih ada satu dua penerbit yang kadang meminta bantuan dan aku tidak bisa melepas tawaran itu --untuk menulis resensi. Jadinya, aku hanya meresensi buku tertentu dan aku pun lebih memilih mengirim ke media-media besar.

Ketiga, dalam waktu enam bulan ke depan aku memiliki target pribadi yang menuntutku untuk segera merampungkannya. Sebab jika tak aku rampungkan sekarang ini, mungkin besok atau lusa, bisa jadi tak akan tertangani lagi. Maka, belakangan ini kesibukanku banyak disita pekerjaan baru, dan target pribadi. Tapi anehnya, kiriman buku-buku baru dari penerbit tidak terputus begitu saja. Di bulan Juni ini, bahkan aku masih mendapatkan beberapa kiriman buku. Adapun buku-buku baru kiriman dari penerbit yang aku terima selama bulan Juni ini, antara lain;

01. The Missing, karya Chris Mooney (Dastanbooks)
02. The Vendette, karya David Stone (Dastanbooks)
03. Thing Big and Kikc Ass; Sukses dalam Bisnis dan Kehidupan, karya Donald Trump & Bill Zanker (PT GPU)
04. Sang Penjegal; Kisah Ibnu Saud Menguasai Arabia, karya H.C.Armstrong (Ramala Book)
05. Blueprint Hizbullah, karya Naim Qassem (Ufuk)
06. Trust & Betrayal in The Workplace, karya Dennis & Michelle L. Reina (Matahati)
07. Panduan Safar (Menempuh Perjalanan), karya Drs H Ahmad Yani (Khairu Ummah)
08. 30 Uraian Dakwah Ramadhan, karya Drs H Ahmad Yani (Khairu Ummah)
09. Akhlak Pribadi Muslim, karya Drs H Ahmad Yani (Khairu Ummah)
10. 12 Khutbah Nikah, karya Drs H Ahmad Yani (Khairu Ummah)
11. Absolute Fear, karya Lisa Jackson (Dastanbooks)
12. Rahasia Bahan Bakar Air, karya Poempida Hidayatullah dan F. Mustari (Ufuk)
13. Asia Menguasai Dunia, karya Stewart Gordon (Ufuk)
14. Killing Her Softly, Beverly Barton (Dastanbooks)

Akhir kata, aku ucapkan banyak terima kasih kepada sejumlah penerbit -yang telah mengirim buku-buku terbaru tersebut. Meski sekarang, aku tidak lagi intens menulis resensi buku, aku jamin buku-buku itu masih memiliki peluang untuk dimuat di media massa, meski dikerjakan oleh komunitas penulis pemula yang sekarang aku gembleng. ***

(Ciputat, 26 Juni 2008)

6 komentar:

FAJAR S PRAMONO mengatakan...

Halo, Bos.

Wah, luar biasa! Kok nggak bilang-bilang kalo ada komunitas pembelajar menjadi peresensi, penulis opini dan cerpen?

Wah, mau dong, ikut belajar...

Anonim mengatakan...

wah, kamu mas fajar sih gak usah diajarin sudah mahir. aku hanya membantu beberapa teman, bersifat tidak formal kok. jadi, mereka datang dan minta saran. lalu, aku kasih masukan.... itu aja, he 3x....

selamat untuk buku kedua mas fajar.

edyfirmansyah mengatakan...

Woi, aku ikut Po'o Mas Nur!Aku juga mau belajar. Bahkan disuruh bertapa di kamar anda yang penuh buku sebulan penuh itu saya mau, Mas Nur. TABIK!

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Unknown mengatakan...

Whuaaah.. sukses ya mas!

Iya blm posting lagi. Lagi ada kegiatan mas. Mungkin bulan depan udah mulai nyantai lah...

Sekrang lg di Cirebon.


Sukses terus mas!

Http://GandhiAnwar.blogspot.com

Anonim mengatakan...

Salam Kenal, Tengkyu ya udah mampir di blog aku plus meninggalkan jejak..:D, btw, aku masih hijau mas di ranah sastra jadi komentar dari sudut pandang itu aku belum terlalu pede, tapi mungkin kedepannya akan aku coba deh..once again Thnkz ya!